Headlines News :

Ads google

Program Umrah 9 dan 13 Hari PT. Maharani Tours

Program Umrah 9 dan 13 Hari PT. Maharani Tours
Jl. Gn. Bawakaraeng No. 111E (Depan SPBU Terong) Telp. 0411-420600 WA 085395591962 Makassar

Propellerads

PropellerAds
Home » » UN Swissindo Agendakan Publikasi PBU Oktober Mendatang

UN Swissindo Agendakan Publikasi PBU Oktober Mendatang

Written By komando plus on Selasa, 06 September 2016 | 15.13.00

Logo UN Swissindo
MAKASSAR - KOMANDOPLUS : UN Swissindo mengagendakan kegiatan akbar mempublikasikan (baca: mengumumkan, red) pembebasan beban utang (PBU) anggota TNI/Polri, PNS, dan rakyat Indonesia pada 16 Oktober 2016 mendatang. Kegiatan itu sebagai klimaks dan tindak lanjut dari sosialisasi PBU oleh UN Swissindo perwakilan yang kini semakin gencar berlangsung di berbagai daerah wilayah Indonesia.

Advokat UN Swissindo, Yunasril Yusar Mandahiliang SH, yang dihubungi via handphone, Senin (5/9/2016), mengemukakan hal itu. Menurutnya, awalnya publikasi PBU itu diharapkan disampaikan oleh pemerintah pada 16 Agustus 2016 sehari jelang HUT kemerdekaan RI ke 71 yang baru lewat, namun hal itu tidak direspon dengan baik.

"Dengan telah dideklarasikannya pembebasan beban utang anggota TNI/Polri, PNS, dan rakyat Indonesia di Makassar (maksudnya kabupaten Gowa, red) oleh UN Swissindo Sulsel dan diikuti oleh daerah lainnya di Indonesia, ini memaksa beliau (Mr. Sino, red) untuk bekerja keras. Jadi tanggal 16 Oktober 2016 mendatang kita akan menghadirkan perwakilan 253 negara, Ketua Mahkamah Agung RI, petinggi TNI/Polri, Ketua BI Pusat, Ketua OJK Pusat, para pimpinan bank pelaksana dan perusahaan leasing (pembiayaan) serta bapak presiden Joko Widodo untuk pengumumkan secara resmi pembebasan beban utang ini," kata Yunasril di balik telepon.

Dia menambahkan, setelah pengumuman itu akan disusul dengan pembayaran M-1 dan human obligation bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Biarkan rakyat Indonesia menikmati uang ini sepuasnya," tambahnya.

Sebagaimana diberitakan, UN Swissindo World Trust International Orbit mengklaim memiliki dana dalam jumlah yang fantastis tersebar di sejumlah bank di dunia termasuk di Indonesia, diantara klaimnya itu yakni telah menitipkan dananya di BI dan enam prime bank senilai US$ 6,1 trilyun sejak 4 Feberuari 2016 untuk pembebasan uang seluruh rakyat Indonesia yang ada di perbankan maupun di perusahaan leasing .

Sementara itu, menurut pemantauan, sikap perbankan maupun perusahaan leasing bervariasi terhadap klaim UN Swissindo tersebut. Ada yang menyambut baik program UN Swissindo ini dan melunak terhadap nasabah debiturnya dalam bentuk bersedia menunggu pelaksanaan pembayaran angsuran hingga dilakukannya pengumuman resmi, ada pula yang tetap bersikukuh untuk cara pelunasan kredit itu melalui mekanisme yang lazim. Bahkan ada yang tetap mengabaikan klaim UN Swissindo itu dan tetap melakukan lelang agunan bagi kredit yang telah tiba jatuh tempo.

Dan hingga saat ini belum ada sikap pengakuan ataupun penolakan secara resmi dari pihak BI maupun OJK. (iskan)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Design Editor by Iskandar
Copyright © 2014. Komandoplus - Media Cyber - Email: redaksikomandonews@gmail.com
_____________